Senin, 08 Agustus 2011

Kita Sebagai Mahluk Sosial


Posted at 10:32 under Kuliner Dan Keluarga, Sosial politik
Saat kumpul riungan dalam rangka syukuran pindahan rumah dengan para tetangga baru, saya sempat ngobrol dengan tetangga sebelah rumah yang kebetulan paginya saya lihat mengganti antena parabola TV berbayar dari yang lama dari perusahaan A ke TV berbayar baru dari perusahhan B, saya bertanya tentang bagus atau tidak program TV berbayar dari perusahaan B tersebut. Tetangga saya menjaawab “ ya lumayan lah pak, sekedar untuk mengurung anak di dalam rumah agar tidak main di luar”.
Mengurung anak di dalam rumah, itu jadi pertanyaan yang menggelitik hati saya, apakah semestinya anak- anak kita kurung seharian di dalam rumah dengan di cekoki berbagai program siaran dari televisi? Kenapa tetangga baru saya, memilih menyuruh anaknya diam di dalam rumah karena rasa hawatir terhadap lingkungan di luar rumah?
Saya memahami tujuan tetangga baru tersebut menurutnya yang terbaik, tapi tentu tidak menurut saya. Menurut saya seburuk apapun lingkungan di luar rumah kita harus memberi ruang kepada anak untuk bergaul di luar,tetapi tentu saja kita sebagai orang tua harus mengontrol dengan ketat sambil memberi pengarahan. Peergaulan di luar rumah adalah salah satu cara terbaik mendidik anak kita agar bisa beradptasi dan memahami seni besosialisasi. Untuk menghindari hal-hal negative , kita bisa mengarahkan anak kita untuk bergabung dalam group-group tertentu, bisa di klub olahraga, kesenian, atau organisasi-organisasi di sekolah maupun di luar sekolah.
Memang banyak pergaulan di luar rumah yang bisa berdampak negative, tapi tentu saja lebih banyak lagi yang positif, kuncinya adalah ada pada cara kita mengawasi dan mendidik anak kita. Setelah besar nanti tentu saja anak kita akan hidup dalam lingkungan masyarakat, untuk bisa bermasyarakat dengan baik anak kita akan mempelajarinya secara alamiah dari bagamana cara orang tuaya bermasyarakat dan dari pengalamanya sendiri dalam pergaulanya dengan teman-teman sebayanya.
Aneh rasanya disaat banyak orang tua berusaha mengurangi porsi anak dalam menonton TV, ada orang tua yang malah mencekoki anaknya dengan siaran televise, memang bisa saja ada perusahan TV berbaayar yang sengaja membuat program yang baik buat anak, akan tetapi sungguh sangat tidak bijaksana kalau membiarkan anak kita seharian di depan layar TV, karena tentu saja kehidupan ini perlu di jalani dengan seimbang, perlu keselarasan antara belajar di rumah dengan bermain dalam rangka bergaul dengan masyarakat di luar rumah dan di luar sekolah, Pendidikan yang baik tidak saja bisa did apt di sekolah dan didalam keluarga, pendidikan yang baik juga bisa juga di dapat di dalam lingkunga masyarakat , Karena menurut saya untuk menjadi sukses, seseorang harus pandai menempatkan diri dalam pergaulan bermasyarakat. Seperti kita maklumi bahwa manusia adalah mahluk sosial yang tak mungkin bisa bahagia dengan hidup sendiri atau dalam lingkungan terbatas, sekalipun dengan materi berlimpah.

From: Robiforkipergaulan.blogsport.com